Jumat, 20 April 2012

Tips Memilih Raket Badinton

Tips memilih raket badminton


Memilih Raket Bulutangkis dapat didasarkan pada :
A. Gaya main/ Type Pemakai, yaitu memilih Raket disesuaikan dengan Type Pemakai apakah Type Penyerang , Bertahan / Kontrol atau Type keduanya sama baik.
1.Untuk Type Bertahan dan Kontrol bisa di pakai raket yg tidak begitu berat yaitu jenis 4U atau 3U dengan titik keseimbangan dari ujung Grip 270-285 dan fleksibilitas raket medium atau Flexibel . misal Yonex type NS9000S, AT9000T, AT700, MP21/MP18.
2. Untuk Type Penyerang /Smash Raket dipilih yg agak berat yaitu jenis 3U atau 2U dengan titik keseimbangan 285-300 dan fleksibilitas raket Extra Stiff atau Stiff misal Yonex type AT900P, MP99, Carnonex21.
3. Untuk Type Bertahan dan Penyerang bisa dipilih Raket jenis 3U, Titik keseimbangan 275-285 dan Fleksibiltas Medium misal Yonex type : Ti-10, NS7700, NS5000, AT300, AT150, MP45, MP29LIGHT, CARBONEX (8600Ti, 7000DF & 8)
Pemilihan jenis raket tsb tidak harus seperti diatas karena bisa jadi setiap pemain memliki kecocokan jenis tersendiri.
B. Mencoba langsung Berbagai Jenis Raket dan dicoba dengan berbagai jenis pukulan, jika Cocok Pilih raket tersebut. Catat untuk dipilih Bahan , Merk dan Type Raket , Jenis dan tarikan senar . Jika raket sudah tidak diproduksi lagi Raket bisa dibeli dengan melihat spesifikasi Raket yang sama dengan spesifikasi dibawah :
Spesifikasi Raket (Yonex) dapat dibedakan menurut :
1. Fleksibilitas Raket : Extra Stiff (kaku), Stiff, Medium, Extra Flexible dan Flexible.
2. Berat Raket : 2U (90-94g) ; 3U (85-89g) ; 4U (80-84g)
3. Ukuran Grip : G2 (4″) , G3(3.75″), G4(3.5″), G5(3.35″)
4. Titik Keseimbangan (Dari Ujung Grip) : 270-280 : Head Light (Defensive), 275-285 : Neutral (All Round), 285-295 ; Head Heavy (Offensive) 295-300 Extra Head Heavy (Offensive)
5. Bentuk Raket : Conventional ( Oval Biasa ) dan Isometric ( Oval dengan bagian atas mendatar)
6. Panjang Total : 26 ” Standard dan 26.5″ Long
7. Bahan Raket : Alumunium, Modulus Graphite, Super Hi Modulus Graphite, Ultra Hi Modulus Graphite, Nano Carbon, Woven Kevlar, Titanium Composite, Ultra Titanium, G Force Ti, Ultimum Ti.
C. Memilih ukuran Grip atau pegangan Raket. yg disesuaikan dengan Gengaman Tangan. Umumnya Orang suka dengan Grip yang agak kecil (G5) karena Raket mudah dikontrol. tapi ada juga yang suka Grip besar G3 atau G2.
D. Fisik Raket sempurna tidak cacat/ retak dan Raket bila disentil tanpa senar berbunyi nyaring stainless . Ini berhubungan dengan bahan raket semakin kuat dan Stabil semakin mahal. Bahan Raket dapat dipilih dengan melihat spesifikasi Bahan diatas.
E. Jika memilih Raket Bermerk Terkenal , Pastikan yg dibeli adalah Asli dan dibeli ditempat yg bisa menjamin keaslian Barang (Biasanya Raket Asli ada di Katalog dan Pejual punya Sertifikat dari Sunrise). Daftar Raket yg ada di Katalog Yonex 2007 ada DISINI . Jika memilih Merk tidak terkenal / palsu pastikan bahwa Raket tidak berubah bentuk saat disenar dengan tarikan maksimal 28-30 lbs.
F. Jangan Lupa Pilih Senar yang Baik dan tarikan senar yang Pas . Senar dapat dipilih berdasarkan : Ketahanan senar , Pantulan, Kontrol dan Peredam Getaran.
Untuk Ketahanan : Yonex BG65, BG 70Pro, BG65Ti Pantulan : NBG95,BG 80, BG66 sharp,BG65Ti, Kontrol : BG66, BG68Ti, BG85. Peredam Getaran : NBG 95, BG80
- Untuk yg suka smash : BG65Ti, NBG95, BG80, BG66sharp
-Untuk yg suka Kontrol : BG66, BG68Ti, BG85
Untuk Tarikan Senar, Jika Alat standard Yonex sesuaikan dengan Cara Tarik dan spesifikasi Senar. jika alat tidak standard, Senar bisa ditarik antara 24-28lbs.
G. Untuk anak-anak diatas 9 tahun bisa menggunakan raket biasa seperti yang dipakai orang dewasa hanya dicari yang tidak terlalu berat. Jika dipakai untuk latihan bisa menggunakan raket yang agak berat (2U atau lebih) untuk melatih pergelangan tangan atau otot tangan. Untuk anak-anak dibawah 8 tahun bisa pakai raket khusus anak dimana fisik raket agak pendek dibandingkan raket dewasa misalnya type Yonex Isometric 20Jr
Ciri Raket Yonex Asli dan Palsu
Awalnya saya diajak main Badminton lagi sama temen2 dikampung waktu liburan akhir tahun 2007, Jadi keasyikan dan pingin main Badminton lagi di Jakarta untuk jaga kesehatan. Iseng2 cari Referensi Raket Yonex di Internet dan Observasi langsung ke Toko Olahraga.di Temanggung, Magelang dan Jakarta.
Dari berbagai sumber baik di Internet, Toko maupun perorangan maupun Pengalaman sendiri maka Raket Yonex yg asli / Palsu sebenarnya tidak terlalu susah membedakan.
Beberapa Toko Olahraga yang kecil dan Sedang di daerah maupun di Jakarta, ada yang menjual raket Yonex Asli dan menjual pula yg Palsu. Kecuali untuk Toko yg besar atau Toko Sedang yg sdh punya nama sebagai Jaminan. Toserba Besar seperti MG di Atrium Senen memasang sertifikat khusus dari Sunrise utk dipasang di counternya sebagai jaminan keaslian Barang. Untuk Toko2 Besar di Jakarta yg Lain ada juga yg tidak memasang Sertifikat tp menjamin keaslian Barang.
Di Kelapa gading saya masuk dua toko Olahraga besar yang berdampingan. Salah satu toko menawarkan Raket dengan Harga terlalu tinggi dari Harga Pasar . Meskipun sdh ditawar kalau tidak tahu harga bisa kemahalan. Untuk Toko2 yg lain di Jakarta Harga Normal . Untuk daerah Harga Raket Rata2 .
Saudara saya yg aktif main Badminton 35 th sampai sekarang menyarankan : “ Raket tidak perlu Mahal yang penting Cocok buat Gaya main Pemakai”. Menurut saya sih ya memang begitu.
Secara umum orang bilang Yonex nyaman dipakai meskipun raket jenis yg lain seperti Dunlop, RSL, RS, Babolat, Hart, Wison, Pro kennex dll juga nyaman dan banyak dipakai .
Untuk membedakan Raket Yonex Asli / Palsu memang agak susah bagi orang awam . Jadi Hati-hati kalau beli.
Raket YONEX yang beredar di Indonesia umumnya berasal dari : Japan , Taiwan, China (Asli / Palsu) dan Surabaya (Palsu) . Untuk kepuasan dan kenyaman biasanya orang pilih raket buatan Japan. Seperti model (Carbonex 8,9 10, MP 45 keatas, Nanotek, Armotec dll). Utk Raket buatan Taiwan dan China ada juga yg Asli Yonex dan ditawarkan dengan harga yg lebih murah rata 500rb kebawah (resmi dari Sunrise Singapore) . Jadi setiap Produsen (Japan Taiwan China ) akan mengeluarkan model yg berbeda dengan harga yg berbeda pula. Urutan Produsen berdasarkan Kwalitas dan Harga adalah : Japan, Taiwan , China.
Ciri Raket YONEX ASLI yang di jual di Indonesia adalah :
  1. Raket dijual di Toko yang biasanya memasang sertifikat keaslian barang dari distributor Yonex di Indonesia yaitu Sunrise Singapore
  2. Diatas Grip Raket ada Hologram Kuning Emas dari SUNRISE Singapore sebagai pemegang Hak Lisensi Distribusi Yonex di Asia Tenggara, Hologram yang Asli tampak jelas ada : No seri dengan bentuk titik 2 warna hitam, Logo Genuine, Tahun Produksi, Penari , Tulisan Sunrise dll sedangkan Hologram yg palsu deskripsi diatas tidak lengkap / jelas.
  3. Ada NO. SERI yang terukir halus di batang biasanya 7 digit misal : 9506488, dan diatas Grip raket misal 270974SP , artinya : Raket dibuat tgl 27 September 2007. SP artinya Distribusi Singapore
  4. Grip dibungkus platik dg tulisan Yonex putih bergaris. (yg palsu ada simbol yy merah menimpa tulisan yonex) . dan ada Tulisan yang Rapi Japan atau Made in Taiwan dibawah Gagang dengan warna hijua tua dan putih.
  5. Dekat Logo PBSI (yg palsu juga ada logo ini) ada spesifkasi raket 2G,3G/4G
  6. Model dan seri jelas dan ada di Catalog Yonex seperti Carbonex, Muscle Power, Armotec, Nanospeed dll. (Penjual resmi biasanya punya Catalog ini)
  7. Harga Raket bikinan Jepang rata2 diatas 1 juta kecuali utk model Carbonex 8,9 dan 10 (300-400ribuan).
  8. Raket bikinan Taiwan dan China belum tentu Yonex Palsu karena Yonex juga pernah memberi Lisensi ke Taiwan dan China untuk Model Carbonex, Muscle Power dan Isometric.
Untuk Raket Yonex buatan Taiwan ada Tulisan Made in Taiwan dibawah Gagang Raket. Raket ini lebih baik dari buatan China dan Surabaya. Misalnya Model MP 22-33. Raket model ini juga enak dipakai. kuat dan bisa ditarik sampai 30 lbs.
Untuk Raket Baru Yonex Palsu butan China dan Surabaya lebih canggih pemalsuannya. karena dibuat mirip dengan Aslinya baik Model, Cat, Logo, No Seri dll.
Untuk membedakan YONEX Palsu selain ciri 1-7 diatas adalah :
  1. Bawah Gagang/ Grip tulisan Japan biasanya kasar dan tidak Rapi, Hologram tidak berseri dan tidak lengkap Simbol/ deskripsinya. Tulisan YY di bagian bawah bulatan raket tidak rapi, Cat juga kurang mulus.
  2. Harganya relative murah (rata2 125-150rb utk semua model)
  3. Biasanya dijual eceran atau di Toko kecil, dijalan2, dan Kios.
  4. Raket Yonex palsu ada juga yg senar bisa ditarik 28-29 lbs tapi nariknya dari samping bukan dari atas.
Informasi lain tentang Raket Badminton Yonex dari Rekan lainnya adalah Japan sudah tidak membuat Raket untuk Dijual Bebas, Japan hanya buat Raket utk Tes dan dipakai para Atlit Profesional . Raket Yonex yang beredar di Indonesia tetap aja buatan Taiwan / China tapi dengan Tulisan Japan dibawah Gagang.Untuk benar dan tidaknya saya belum dapat Informasi yg benar 2 Akurat.
Untuk Senar Raket banyak teman yang merekomendasikan Yonex BG 66. tarikan 26-28. atau BG65Ti tarikan 24-28 Senar BG66 yg Asli, Hologram di Pembungkus sama cirinya dengan Hologram di raket. Senar kecil berkerut dengan tulisan jelas Yonex BG66, dan apabila telah dipasang pada rakit disentil berbunyi nyaring.
Raket Yonex sebaiknya dibeli sesuai denagn type yang ada Katalog resmi. Jika tidak ada di Katalog tidak masalah akan tetapi akan ada banyak Jawaban untuk hal tsb untuk keterangan selanjutnya bisa baca DISINI
Untuk Acuan Harga Rata2 Raket Yonex secara Umum ( BISA BERBEDA utk Setiap Toko) adalah :
NANO SPEED :
1. Nano 5000: 780rb
2. Nano 6000 : 880rb
3. Nano 7000 : 1.255rb
4. Nano 7700 : 1.380rb
5. Nano 9000 : 1.400rb
5.
Nano 9000 Type X : 1.550rb
ARMOTECH :
1. Arm 700 : 1.350rb
2. Arm 800 : 1.350rb
2. Arm 900 : 1.550rb
MUSCLE POWER :
1.Mp 8 : 270rb. 2.Mp 9 : 345rb. 3.Mp 22 : 265rb. 4.Mp 27 : 325rb
5.Mp 23 : 285rb. 6.Mp 25 : 300rb 7.Mp 28 : 365rb 8.Mp 29 : 390rb
9.Mp 33 : 535rb 10 . MP 45 750rb 11.Mp 99 : 1.350rb 12.Mp 100 : 1.290rb
ISOMETRIC :
65 Light : 260rb
65 LT : 265rb
CARBONEX
1.Carbonex 8 : 360 rb. 2 Carbonex 9SP : 375rb. 3 Carbonex 10: 425 rb
4 Carbonex 21 :620rb 5.Carbonex 25 : 6300rb

0 komentar:

Posting Komentar